Meski waktu datang ...
Dan berlalu ...
Sampai kau tiada bertahan ...
Semua takka mampu mengubahKu ...
Hanya kau lah yang ada di relungku ...
Hanyalah diriMu ...
Mampu membuatKu jatuh dan mencinta ...
Kau bukan hanya sekedar indah ...
Kau tak akan terganti ...
Minggu, 16 Mei 2010
Jumat, 14 Mei 2010
X
CHIRS WINYARD said
Well, X means a kiss ...
it's feminine ...
expression of affection ...
but it could also ...
be an evil stamp of hatred ...
sure ...
it' where a fatal silver arrow shoots ...
X marks the target spot ...
Well, X means a kiss ...
it's feminine ...
expression of affection ...
but it could also ...
be an evil stamp of hatred ...
sure ...
it' where a fatal silver arrow shoots ...
X marks the target spot ...
Senin, 03 Mei 2010
Prestasi Joseph Nayaka Clarence, siswa kelas 5 SDK 4 PENABUR Jakarta di bidang piano memang luar biasa. Pada usianya yang ke-11, Nayaka telah meraih banyak prestasi di bidang piano.
Prestasi itu tidak diraihnya dengan mudah, namun berkat kerja keras dan kedisiplinan dalam berlatih. “Saya berlatih piano sejak usia 5,5 tahun. Saya berlatih di rumah dan juga di Sekolah Musik Jakarta,” tambah siswa yang hobi mendengarkan musik klasik, olahraga, main komputer, menggambar, dan membaca ini.
Menurut Nayaka, belajar piano itu beda dengan belajar ilmu yang lainnya. Untuk dapat bermain piano dengan baik, diperlukan koordinasi otak atau berpikir, gerakan sepuluh jari tangan, gerakan kaki, mata dan mental yang bagus.
Kiatnya agar sukses saat lomba adalah mempersiapkan diri dengan latihan secara benar dan lebih intensif. Oleh karena, kalau kita tidak berlatih dengan benar, waktu yang kita pakai untuk latihan bisa terbuang percuma.
Prestasi yang diraih siswa kelahiran 26 Juni 1997 tersebut, tidak terlepas dari peran orangtua dan pembimbing pianonya. “Orangtua saya selalu memberikan motivasi dan dukungan baik moril maupun materiil. Sementara, pembimbing piano saya yaitu: Dr. Kuei Pin Yeo dan Ibu Whylma senantiasa melatih dan membimbing saya untuk bermain piano dengan baik yakni dengan menjiwai dan menghayati lagu-lagu klasik yang saya bawakan sesuai dengan kemauan para komposer,” kata Nayaka.
Untuk itu, dalam kesempatan ini Nayaka mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yesus, Bunda Maria yang telah memberikan rahmat, talenta, serta bimbingan, kepada Papa, Mama, Guru Pembimbing, serta kepada Ibu Esti, kepala SDK 4, dan Bapak Nur Cahyo, wali kelas 5A, yang telah memberikan izin serta dukungan kepadanya saat berlomba. ***
Prestasi itu tidak diraihnya dengan mudah, namun berkat kerja keras dan kedisiplinan dalam berlatih. “Saya berlatih piano sejak usia 5,5 tahun. Saya berlatih di rumah dan juga di Sekolah Musik Jakarta,” tambah siswa yang hobi mendengarkan musik klasik, olahraga, main komputer, menggambar, dan membaca ini.
Menurut Nayaka, belajar piano itu beda dengan belajar ilmu yang lainnya. Untuk dapat bermain piano dengan baik, diperlukan koordinasi otak atau berpikir, gerakan sepuluh jari tangan, gerakan kaki, mata dan mental yang bagus.
Kiatnya agar sukses saat lomba adalah mempersiapkan diri dengan latihan secara benar dan lebih intensif. Oleh karena, kalau kita tidak berlatih dengan benar, waktu yang kita pakai untuk latihan bisa terbuang percuma.
Prestasi yang diraih siswa kelahiran 26 Juni 1997 tersebut, tidak terlepas dari peran orangtua dan pembimbing pianonya. “Orangtua saya selalu memberikan motivasi dan dukungan baik moril maupun materiil. Sementara, pembimbing piano saya yaitu: Dr. Kuei Pin Yeo dan Ibu Whylma senantiasa melatih dan membimbing saya untuk bermain piano dengan baik yakni dengan menjiwai dan menghayati lagu-lagu klasik yang saya bawakan sesuai dengan kemauan para komposer,” kata Nayaka.
Untuk itu, dalam kesempatan ini Nayaka mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yesus, Bunda Maria yang telah memberikan rahmat, talenta, serta bimbingan, kepada Papa, Mama, Guru Pembimbing, serta kepada Ibu Esti, kepala SDK 4, dan Bapak Nur Cahyo, wali kelas 5A, yang telah memberikan izin serta dukungan kepadanya saat berlomba. ***
Octavian Kusuma Putra (13thn) Anak dari Pasangan Koeswara dan Riana Kusumawati. Siswa kelas 1 SMP 9 Bandung yang sering dipanggil Vicky ini, Mulai menyukai musik sejak umur 3 tahun, Pada awalnya dia menyukai musik karena termotifasi oleh Kakanya yg Juga pemain musik. “Aku belajar musik dari kaka, tapi aku dulu pernah juga kursus drum waktu kelas 3 SD di suatu lembaga musik di Cimahi” Ujar Vicky.
Awal Mulanya Vicky membuat sebuah group band namun sulit menemukan bassist yang umurnya sebaya, sehingga Vicky Berpindah posisi dari Drumer menjadi Bassist, Vicky mulai Belajar Bass dari kakanya sejak umur 11 tahun .
Diapun menyukai semua genre Musik, tapi dia lebih suka dengan Rock dan Metal. Sekarang Vicky bergabung dengan sebuah group Band Fenomenal Indonesia, yaitu SUPERkidz , setelah sebelumnya dia bergabung dengan group Band :
- The Viki's (2005) sebagai Drumer
- Pocket (2005) sebagai Drumer
- Ventilacie .jr (2006) sebagai Bassist dan Vocalist
- Dizzy (2007) sebagai Vocalist, dan
- The Rav(2007) sebagai Bassist dan Vocalist.
Sampai saat ini Vicky bertahan di posisi Bass dan Vocal dengan band SUPERkidz.
prestasi:
• Panasonic Gobel Awards . bersama band ank'' berprestasi . Jakarta, Maret 2010.
• Juara 1 Bass junior Yamaha Competition tingkat Nasional, jakarta, maret 2009
• The best Bass player Ajang Band Cilik Dua di B'Mall, BDG (2007)
• The best drum player Ajang Band Cilik di Braga City Walk, BDG (2006)
• Juara 1 festival drum Maestro Music Course, Bandung (2006)
• Juara 2 festival drum 3g competition di B’Mall, Bandung (2006)
• Juara 2 festival drum dinosaurus alive, senayan jakarta
The Viki’s
• Juara 1 festival band lightning se Bandung raya di Sersan Bajuri (2006)
• Juara 2 generation Music festifal se Bandung Raya (2006)
• Juara 1 festival band pojok Cimahi (2006)
Ventilacie.Jr
• Juara 1 Ajang Band Cilik Dua ( ABCD) Se Jabar + the Best Bass player ,B'Mall Bandung (2007)
Dizzy
• Juara 1 festifal band Jaja stone production
• Juara 1 festival band Tegalega Bandung
The Rav
• Juara 2 festival band HUT RI Di Ancol, Jakarta (2008)
Superkidz
• model videoklip "koq gitu sich" Dewiq & indra bekti
• model videoklip "devil's box" Samsons
• model videoklip "jangan kau sakiti hatinya" Andi /rif
• Java Jazz Festival , Jakarta,Maret 2010
dLL
selain itu juga Vicky mendapatkan Penghargaan yang sangat Spesial dari Musisi Favoritnya, yaitu Harry Toledo (Bassist Bali Lounge) Berupa Strap Bass yg selalu menemani penampilan Harry Toledo show kemanapun, hingga keliling Dunia.
“Vicky itu adalah aset bangsa! Saya adalah Pemain Bass, yang sudah mengetahui seluk beluk dari permainan bass. Setelah melihat adiku ini bermain Bass, tekhniknya itu sudah sempurna, kalau kita menutup mata, yang bermain Bass ini bukan anak – anak tapi orang yang sudah berumur 25 tahun” Ujar Harry Toledo.
Satu lagi, dia memiliki cita-cita yang sangat besar, yaitu dia ingin menjadi seorang Musisi Dunia…
Satu Pesan Dari anak 13 tahun ini, “JANGAN PERNAH MENYERAH UNTUK BELAJAR MUSIK”
Langganan:
Postingan (Atom)